Saturday, March 6, 2010

Belum Terlambat untuk 2010

Ahh akhirnya terbentur juga saya dengan kata 'sibuk' dan mendapati post pending untuk blog saya yang begitu banyak. Begitu juga dengan catatan-catatan perjalanan saya yang sepertinya saling mengacungkan ibu jari tanda minta dirampungkan lebih dulu dari catatan lainnya. Buat saya atmosfir kebaruan di 2010 masih terasa hingga kini *sambil melirik kalender dan kaget sendiri kalau ternyata sudah 6 Maret, hampir 7*. Klise memang, tapi buat saya lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali adalah ekspresi yang dirasa paling benar selama ini. Saya pernah berurusan dengan keterlambatan ini, pengalaman yang agak menyesakkan dada karena keterlambatan ini. Terlambat untuk bilang terimakasih dan pada akhirnya pun saya sama sekali tidak mengucapkannya karena sahabat saya itu telah pergi mendahului saya. Tapi postingan saya kali nggak mau membahas tema yang mellow ah, sedang antusias menulis dengan tema yang ceria dan ritme bernada semangat.
Saya nggak terlalu fokus atau bisa dibilang nggak serius-serius amat ngurusin resolusi, sesuatu yang sangat ramai diomongin kalo tahun baru datang. Resolusi, hmm agak bingung mengartikannya secara harfiah,mensolusikan kembali atau suatu penyelesaian yang singkat? Yang pasti bukan hanya terpaku pada hal-hal yang ingin dilakukan saja tapi seharusnya berfkous pada suatu penyelesaian. Kalau saya tanya kembali, ini penyelesaian atas apa ya? Masalah, pekerjaan, atauuu status? Tanya sama yang punya resolusi aja kali yaa (dan itu bukan saya). Saya malah lebih fokus melakukan perubahan-perubahan kecil pada diri saya yang sangat diharapkan memberikan kontribusi, nggak apa-apa deh walaupun kecil yang penting bernilai dan berharga untuk diri saya, orang-orang yang saya sayang (keluarga dan teman), masyarakat, negara, dan bumi yang saya tinggali.
Perubahan-perubahan yang saya bicarakan sederhana kok dan sudah mulai sedikit demi sedikit saya lakukan demi melatih kebiasaan.
1. Buang sampah pada tempatnya
2. Reuse, reduce, recycle
3. Lebih perduli dan aktif untuk kegiatan sosial
4. Menjadi relawan, menjadikan diri lebih berarti

Rasanya nggak perlu ditulis semua. Yang jelas 2010, bagaimanapun jalan ceritanya, saya tetap bersemangat melaluinya. Entah apapun itu di dalamnya, kebaikan atau keburukan sekalipun, karena sesunguhnya dari kedua hal itu tak ada satupun dari kita yang tahu manakah yang terbaik untuk kita. Terimakasih Ya Robb, izinkan saya memeluk 2010 dengan ikhlas dan ridho-Mu, serta tetap menari dan bernyanyi di jalanMu.. Amien

0 komentar: